Doc. Foto

Monday 27 February 2023

Mudahnya Mengirim Tulisan

 


Judul                : Mudahnya Mengirim Tulisan

Resume Ke      : 22

Gelombang      : 28

Tanggal            : 27 Februari  2023

Tema                : Mengirin Tulisan Ke Majalah Suara Guru

Narasumber     : Catur Nurrochman Oktavian, M.Pd

Moderator        : Sim Chung Wei, SP

Assalamu'alikum, segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam, salawat serta salam semoga selalu tercurahkan kepada Nabiyullah Muhammad SAW yang kita nantikan syafaatnya di akhirat kelak. Aamiin. Pada ke 22 KBMN ini pertemuan lewat zoom yang sudah dibagikan mari kita ikuti saja arahan dari narasumber yang hebat ini.

Pengantar dari narsum bahwa PGRI lahir di tahun 1949 dan berkembang dalam dunia pendidikan untuk membangun pendidikan di Indonesia dan telah melahirkan majalah guru dan mengeluarkan majalah 2 bulanan.

Majalah suara guru selain organisasi juga menyediakan ruang untuk suara guru untuk menyampaikan terkait pendidikan serta menyediakan opini serta menyediakan ruang sastra, puisi dan pantun termasuk ruang kuliner dan sejarah.

Di dalam majalah suara guru untuk opini syaratnya:

1. Harus asli. ( tidak plagiat )

2. Tidak boleh menyerang seseorang ( SARA )

3. Harus bersifat aktual ( dalam dunia pendidikan/ pembelajaran )

4. Ditulis dengan bahasa yang populer ( ringan dibaca )

5. Paling banyak 700 kata ( 1,5 lembar ) jika diluar opini maks 400 kata ( puisi/pantun)

Disamping ruang opini majalah suara guru juga memberikan di ruang dalam hal ini tentang pengembangan metode dalam mengajar dan lain sebagainya, menyediakan liputan persekolah dalam menampilkan dalam P5 di sekolah masing-masing.

Majalah suara guru juga menyediakan ruang "Percik" ( ruang kehidupan ) disini boleh untuk menuliskan aneka atau serba serbi dalam kehidupan di dunia ini.

Demikian yang dapat saya resume dalam KBMN ke 22 semoga bermanfaat bagi kita semua. Aamiin


Wassalamu;alaikum,

                                                                            Salam manis buat pembaca


NB : 

1. Cara kirim tulisan ke suara guru: majalah.suaraguru@gmail.com

2. akses majalah suara guru online, yang dapat di akses pada laman berikut  http://suaraguruonline.com
3. cara beli majalah suara guru: hubungi Bu Widya 0878-8228-9299.
4. 089517706704 ( no. WA pak Catur )










Friday 24 February 2023

MEROKETKAN DIRI DENGAN MENULIS

 


Judul                : Meroketkan diri dengan menulis

Resume Ke      : 21

Gelombang      : 28

Tanggal            : 24 Februari  2023

Tema                : Melejitkan Prestasi Dengan Menulis

Narasumber     : Rita Wati, S.Kom

Moderator        : Helwiyah, S.Pd. M.Pd.

Assalamu'alikum, segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam, salawat serta salam semoga selalu tercurahkan kepada Nabiyullah Muhammad SAW yang kita nantikan syafaatnya di akhirat kelak. Aamiin. Pada pertemuan yang ke 21 ini mendatangkan tokoh yang keren bunda Rita Wati, S.Kom dan di moderatori tokoh solid Omjay yaitu bunda Helwiyah, M.Pd, mari kita simak bersama-sama.

Untuk mengenal lebih jauh narasumber kita simak di laman: https://www.cikgurita.com/2022/06/about-me.html?m=1

Setelah kita menyimak dari halaman "CIKGURITA" begitu hebat dalam hal menulis dan alam pikiran yang membuka cakrawala kita begitu kita belum bisa apa-apa dan "nol besar", dengan semangat ini mari kita bersama-sama bangkit dalam menulis supaya bisa meroket.

Diawali dari berbagai pertanyaan yang membuat hebat dalam menulis sebenarnya apa saja dan ruh yang mengilhami dalam menulis itu apa aja sih sehingga banyak orang yang seperti itu dengan mudah dalam menuliskan ide/gagasan sehingga menjadi buku.


Dari berbagai sudut pertanyaan yang dilontarkan tertuju pada bagaimana meluangkan waktu, cara menemukan ide menulis dan berselancar di dunia maya ketika berbarengan dengan acara/kuliah serta menciptakan karya menjadi yang terdepan. Dalam hal ini tidak boleh putus asa atau menyerah jika mengalami kegagalan karena suatu yang diraih menjadi juara harus sedikit demi sedikit belajar menjadi yang terbaik walau berulang kali jatuh akan tetapi jangan sampai runtuh.

Demikian yang dapat saya resume semoga kita yang mengikuti perjalanan menulis di KBMN ini menjadi penulis yang handal, semoga Allah mengabulkan doa kita semua. Aamiin

Wassalamu'alaikum,

                                                                                            Salam manis buat pembaca yang budiman






Wednesday 22 February 2023

Cara Jitu Memasarkan Buku

 


Judul                : Cara Jitu Memasarkan Buku

Resume Ke      : 20

Gelombang      : 28

Tanggal            : 22 Februari  2023

Tema                : Pemasaran Buku

Narasumber     : Agus Subardana, SE. MM

Moderator        : Purbanisita KS, S.Pd

Assalamu'alikum, segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam, salawat serta salam semoga selalu tercurahkan kepada Nabiyullah Muhammad SAW yang kita nantikan syafaatnya di akhirat kelak. Aamiin. Pada pertemuan yang ke 20 ini mendatangkan tokoh besar dalam perbukuan khususnya dalam penerbitan dan pemasaran buku yang ada di Yogyakarta, yang tak asing buat kita adalah Bapak Agus Subardana, SE.MM dan dioderatori oleh Purbanisita KS, S.Pd yang mengambil tema :" Pemasaran Buku".

Seperti biasa moderator memberikan pengantar pertemuan yaitu "Tujuan menulis adalah untuk menghasilkan karya buku yang akan disajikan pada para pembaca. Secara otomatis kita harus paham sajian yang diminati oleh masyarakat. Tidak mudah membidik selera konsumen dari berbagai kalangan. Ada strategi khusus yang harus dilakukan agar buku yang kita tulis benar-benar dinikmati sebagai menu yang sangat dibutuhkan.  *Pemasaran Buku" sebuah judul materi yang menggelitik dan layak kita simak dan kuasai. Mari kita simak bersama pemaparan narsum kita yang luar biasa ini."

Malam ini, saya akan menemani Bapak/Ibu yang hebat dan tangguh untuk belajar bersama kepada seorang Narasumber hebat dengan segudang pengalaman dalam penerbitan buku. *Beliau adalah seorang Direktur dan Marketing penerbit ANDI*Selama 18 tahun 2 bulan beliau berkecimpung dalam dunia penerbitan 📖✍️ *Pernah Menjadi Dosen Tidak Tetap selama 4 Th di STIE Wiyata Mandala  Jakarta, *Riwayat pendidikan beliau yang merupakan lulusan S1 dan S2 Manajemen Pemasaran sebagai bukti keprofesionalan beliau.

Seperti biasa, kuliah malam ini dibagi menjadi 4 sesi:

1. Pembukaan

2. Pemaparan materi 

3. Tanya Jawab 

4. Penutup 

Buku merupakan salah satu sumber ilmu pengetahuan dan sarana utama bagi proses pembelajaran serta sarana  penyampaian informasi. Sejak usia dini, anak – anak telah diperkenalkan pada buku dan diajarkan untuk membaca beraneka ragam terbitan buku. 

Dalam rangka mempersiapkan generasi muda yang cerdas dengan minat baca yang tinggi khususnya anak-anak, pemerintah mendorong kegiatan membaca sebagai wujud dukungan dan tindakan nyata dalam membangun budaya membaca sejak dini. Dukungan pemerintah terhadap budaya membaca buku dan meningkatnya kebutuhan masyarakat terhadap buku, menciptakan peluang usaha bagi pengusaha yang bergerak di bidang penerbitan buku.

Dalam rangka untuk mempertahankan Industri Penerbitan Buku , supaya tetap terus hidup dan dapat mencapai hasil penjualan buku yang maksimal maka kita perlu  strategi pemasaran. Srategi Pemasaran biasanya hampir dipakai oleh semua wirausaha, intreprenur yang menjalankan bisnis. 

Strategi pemasaran penjualan buku sangat dipengaruhi oleh banyak aspek dan unik . Kenapa demikian , hal ini dapat dilihat dari jenis – jenis buku yang di terbitkan. Jenis – jenis buku yang di terbitkan tersebut dikelompokan menjadi katagori buku. Salah satu contoh Penerbit ANDI Offset menerbitkan buku cukup banyak katagori produk yaitu ada 32 katagori produk buku ( Katagori buku Anak, buku Bisnis, Buku Pertanian, Buku Fiksi - Novel, Buku Pengembangan Diri, Buku Teks , dll ).

Dari jenis – jenis katagori buku tersebut disinilah kita akan melakukan pemetaan berdasarkan segmentasi jenis katagori buku yang diterbitkan . Pada umumnya kegiatan pemasaran buku berkaitan dengan berkoordinasi beberapa kegiatan bisnis .  Sehingga strategi pemasaran pada umumnya di pengaruhi oleh faktor yang meliputi :

1. Faktor Mikro , yaitu perantara, pemasok, pesaing dan masyarakat.

2. Faktor Makro yaitu demografi-ekonimi, politik-hukum, teknologi-fisik dan sosial-budaya.

Saat ini kami dalam menjalankan bisnis Penerbitan Buku yang sedang kami terus jalankan masuk dalam faktor keduanya yaitu Faktor Mikro dan Makro. Hal ini dikarenakan Penerbit ANDI Offset sudah termasuk Industri Penerbitan buku, dengan usianya sudah mencapai 43 tahun dan telah menerbitkan buku lebih dari 20.000 judul buku yang telah di kelompokkan menjadi 32 katagori.

Strategi Pemasaran buku yang telah kami petakan menjadi dua strategi pemasaran yaitu Strategi Pemasaran Buku serangan Udara dan strategi pemasaran buku serangan Darat, dengan berlandaskan pada faktor mikro dan faktor makro tersebut di atas. Dua strategi tersebut dapat kita jelaskan secara singkat sebagai berikut :

A. Strategi Pemasaran Buku Serangan Udara. (On Line )

a. Pemasaran buku lewat Online 

Saat terjadi pendemi Covid 19 melanda dunia , mau gak mau kita dalam dunia bisnis harus bisa mengikuti perkembangan era digital seperti sekarang ini, bisnis tidak akan bisa survive jika tidak mengikuti kemajuan zaman dan juga keinginan customer maka akan dipastikan usaha tidak sebaik dulu. Ketika kita ingat di zaman dulu iklan dengan brosur dan baliho besar ada dimana mana, sekarang cara mengiklan ataupun kampanye jauh lebih mudah. Kenapa bisa lebih mudah? Karena dengan adanya internet membawa perkembangan yang signifikan bagi kehidupan kita. Penerbit ANDI saat ini penggarapan pasar dengan bisnis On Line mungkin sudah tidak asing lagi dengan istilah digital marketing. Digital marketing merupakan teknik pemasaran terkini, yaitu sebuah teknik memasarkan produk atau jasa dengan  mengandalkan media online atau internet.Jenis-jenis digital marketing yang kita terapkan di Penerbit ANDI Offset terapkan antara lain :

1. Content marketing adalah salah satu jenis digital marketing yang berfokus pada pembuatan dan pendistribusian konten untuk target pasar tertentu. Tujuannya adalah untuk menarik aksi menguntungkan dari calon pembeli potensial. Ada banyak pilihan content marketing mulai dari blog, podcast, infografik, dan lainnya.

2. Search Engine Optimization (SEO). SEO bisa menjadi strategi menarik pengguna internet untuk mengunjungi website Penerbit Andi Offset (andipublisher.com) dan kemudian membeli produk yang kita tawarkan.

3. Search Engine Marketing (SEM) merupakan upaya untuk mengoptimasi website di mesin pencari, Search Engine Marketing (SEM) merupakan strategi pemasaran digital yang bertujuan meningkatkan visibilitas website di hasil pencarian mesin pencari atau yang dikenal dengan istilah SERP.

4. Social media marketing memanfaatkan berbagai platform media sosial untuk promosi dan pemasaran suatu brand. Kita bisa menerapkan social media marketing di beberapa platform media sosial seperti Facebook, Instagram, Tiktok dan lainnya. 

Kadang - kadang supaya lebih menarik Salah satu metode promosi jualan online yang sering dilakukan oleh pedagang adalah dengan membuat pantun jualan. Pantun sebagai sarana promosi jualan online juga sangat ampuh untuk menarik calon konsumen, khususnya anak muda. Apalagi, hampir semua orang saat ini sudah sangat fasih menggunakan media sosial sehingga pemasarannya jauh lebih mudah. 

 5. Email Marketing.  strategi marketing yang satu ini menggunakan media email untuk bisa menjangkau lebih banyak pelanggan.

6. Instant messaging marketing bisa menjadi pertimbangan kami saat hendak melakukan promosi dan pemasaran produk secara online. Ini merupakan tren komunikasi masa kini, di mana kami bisa memanfaatkan penggunaan Whatsapp, Facebook Messenger, WeChat, dan platform messenger lainnya.

7. Influencer Marketing . Kehadiran influencer membawa pengaruh besar pada para fans dan pengikutnya. Orang-orang akan lebih tertarik menggunakan barang yang digunakan atau ditawarkan oleh seorang influencer.

8. Video marketing untuk melengkapi strategi pemasaran digital yang sedang dijalankan. Video menjadi salah satu media yang bisa kami gunakan untuk tujuan promosi dan pemasaran.

9. Penerbit Andi Offset mempunyai Chanel TV Youtube Nama Chanel Youtube TV. ANDI AKADEMI, Pemasaran melalui channel Youtube  juga dinilai sangat efektif karena orang-orang menghabiskan waktu yang lumayan lama di hp android . Saat ini bahkan kita bisa menonton acara secara online melalui layanan live streaming.

Untuk penjualan buku lewat Online ini kita harus terus proaktive untuk terus promosi , supaya kita dapat :

- Menyebarkan informasi produk secara masif kepada target pasar potensial 

- Mendapatkan konsumen baru dan mempertahankan konsumen yang sudah sehingga kesetiaan konsumen terjaga.

- Menjaga kesetabilan penjualan saat kondisi pasar lagi lesu

- Menaikkan penjualan dan profit 

- Membandingkan dan keunggulan produk dibandingkan dengan pesaing 

- Membentuk citra produk dibenak mata konsumen sesuai dengan yang diinginkan 

- Mengubah tingkah laku , persepsi dan pendapat konsumen

Pemasaran Buku Lewat Komunitas

Kita tentunya punya komunitas masing – masing sesuai dengan kapasitas kita untuk membentuk komunitas dan relasi , maka gunakanlah jaringan komunitas kita untuk sarana promosi dan penjualan buku . Penjualan lewat komunitas  akan lebih efektive dan efisien sehingga tingkat keberhasilan nya lebih tinggi penjualan buku yang kita tawarkan. Kuncinya kita harus proaktive komunikasi dan interaksi dengan komunitas serta dapat menjaga integritas pribadi kita.

Contoh : Komunitas Arisan, Komunitas Guru , Pelajar , Mahasiswa dll

B. Strategi pemasaran buku serangan Darat (OF LINE ).

Untuk menguasai seluruh wilayah nusantara ini dalam penetrasi pasar buku , kita harus melakukan pemetaan wilayah dengan membuka cabang tiap kota besar yang potensi pasarnya sangat baik. Kami Penerbit Andi telah mempunya 43 cabang di kota dari Aceh s.d Papua, dengan menempatkan tenaga pemasaran di tiap kantor cabang tersebut.

Strategi pemasaran buku serangan darat ini kita kelompokkan berdasarkan target pasar yang kita tuju , antara lain :

1. Toko Buku 

Penerbit Buku yang mampu memproduksi sendiri dan mempunyai mesin percetakan sendiri , sebagian besar sebagai pemasok Toko buku di Indonesia. Untuk bisa masuk dan sebagai pemasok rutin di toko buku maka  kita perlu pemetaan jenis toko buku. Toko buku ini kita petakan menjadi tiga jenis yaitu Toko Buku Modern, Toko Buku Semi Modern, dan Toko Buku Tradisional.  

Kenapa kita perlu petakan jenis toko buku tersebut , hal ini dikarenakan tiap jenis toko buku tersebut mempunyai sistem administrasi dan tempat yang berbeda. 

Contoh toko buku modern yaitu Gramedia Books Store, Gunung Agung Books Store dan TogaMas Books Store. Toko Modern ini mempunyai sistem transaksi mengikuti perkembangan teknologi yang dapat dikendalikan dengan sistem centralisasi dan sebagainya.

Adapun toko buku semi modern biasanya masih dikendalikan dan mengunakan sistem administasi penjualan per toko . Sedangakan Toko Tradisional biasanya sistem transaksinya masih manual .

Untuk itu saluran toko buku tersebut di atas masih dijadikan jalur distribusi oleh para Penerbit buku dengan sistem titip jual / konsinyasi, kecuali toko buku tradisional diberlakukan kredit dan jual putus.

Strategi Promosi di toko buku Modern ada berbagai macam cara yang perlu kita lakukan , antara lain :

- Menguasai display buku , supaya tampilan buku dapat terlihat dan menonjol .

- Mengadakan promosi di internal toko dengan memasang produk di Neon Box, X Banner

- Mengadakan Bedah Buku , Talkshow dan potongan Harga pada buku tertentu atau periode tertentu.

- Mengadakan event tematik sesuai moment bulan berjalan (program Ramadhan,  Program TAB, Program TAM , dll )

- Dan masih banyak lagi program promosi di toko buku modern yang dapat kita lakukan , kuncinya kita proaktive komunikasi dengan pihak internal Toko Buku modern tersebut.

Contoh Display buku yang menarik, termasuk ada diskon.

2.  Direct Selling / Kunjungan Langsung 

Pemasaran Buku melalui Directselling ini kita petakan berdasarkan jenis katagori buku yang kita terbitkan . Jenis Katagori buku penjualan lewat Directselling ini kita bagi menjadi beberapa target pasar yaitu :

- Buku Pendidikan (Buku mata pelajaran Utama dan buku pendamping untuk jenjang TK, SD, SMP, SMA, SMK).

- Buku Teks Perguruan Tinggi untuk semua mata kualiah

- Buku Referensi untuk jenjang TK, SD, SMP, SMA-SMK , Perguruan Tinggi dan umum

Dengan pemetaan jenis katagori tersebut diatas maka kami sebagai Industri Penerbitan buku melakukan terobosan pemasaran dengan menempatkan tenaga penjual (Sales) .

Tugas Tenaga Penjual / sales tersebut kita beri tanggungjawab target sesuai maping areanya masing – masing yang bertugas :

- Kunjungan langsung ke tiap sekolah 

- Kunjungan langsung ke setiap kampus 

- Kunjungan langsung ke setiap Perpustakaan sekolah, Perpus Kampus, Perpustaan Daerah dll.

- Dengan kunjungan langsung tersebut diharapkan dapat berinteraksi dengan membangun hubungan yang baik dengan pihak Internal Sekolah, Kampus, Perpustakaan dll. Sehingga dampaknya hasil penjualan buku dapat meningkat.

3.  Melakukan Event – Event 

Aktive dalam melakukan event – event  seperti event Pameran buku, dalam seminar, workshop, Tryout, dan sebagainya.

Demikian yang dapat beliau sampaikan Strategi pemasaran buku secara singkat , semoga bermanfaat untuk kita semua. Aamiin.

Wassalaamu'alaikum.

                                                                                                Salam manis buat pembaca











Monday 20 February 2023

Mantra Buat Bahan Ajar

 


Judul                : Mantra Buat Bahan Ajar

Resume Ke      : 19

Gelombang      : 28

Tanggal            : 20 Februari  2023

Tema                : Menulis Buku Ajar

Narasumber     : Dr. Mudafiatun Isriyah, M.Pd

Moderator        : Mutmainah

Assalamu'alaikum, salam manis buat pembaca yang budiman. Alhamdulillah segala puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang selalu melimpahkan rahmat dan hidayah kepada kita semua, solawat serta salam semoga selalu tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW, semoga kita mendapatkan syafaatnya dari dunia hingga akhirat kelak. Aamiin

Tak terasa sudah ke 19 kegiatan di KBMN ini walau terasa sudah mulai jenuh akan tetapi dengan semangat yang tinggi disela kegiatan tugas madrasah tetap saya ikuti dengan sekuat tenaga dan pikiran, semoga Allah memberikan yang terbaik. Pada malam hari ini akan diisi narsum tokoh yang hebat dan cerdas dikalangan penulis nasional yaitu Ibu Dr. Mudafiatun Isriyah, M.Pd dengan moderator Ibu Mutmainah. Seperti biasanya susunan acara yang akan berlangsung :

1. Pembukaan

2. Pemateri

3. Tanya jawab

4. Penutup

Baiklah acara segera dimulai dengan materi yang disampaikan adalah 

1. Bahan Ajar  VS  Buku Ajar

2. Pentingnya BA dalam pembelajaran

3. Buku Ajar dan Buku Hasil Penelitian/Hasil Pemikiran

4. Cara Penulisan Buku Ajar

5. Prinsip-prinsip Pemilihan Materi Buku Ajar

Yang pertama kita sebagai penulis buku adalah menguasai penguasaan ilmu, kemampuan berbahasa, dan paling penting adalah punya komitmen,.

Bagaimana Bahan ajar vs buku ajar itu ?

1. Bahan ajar adalah segala bentuk bahan yang digunakan untuk membantu guru/dosen dan mahasiswa dalam kegiatan belajar-mengajar. Bahan ajar dapat berupa bahan tertulis atau pun tidak tertulis.

2. Bahan ajar adalah seperangkat materi yang disusun secara sistematis baik tertulis maupun tidak tertulis sehingga dapat tercipta lingkungan dan suasana yang memungkinkan peserta didik untuk belajar.

3. Bahan Ajar Cetak • Buku Teks, •Buku Referensi, dan Monograf, 

   •Bahan Ajar Mandiri = Modul = BAJJ  •Panduan = Petunjuk = Pedoman, •Atlas = Peta •Diagram = Poster   

   •Brosur = Leaflet = Manual      

Bahan Ajar non-Cetak • Internet = Web Based Courses = e-learning • CAI = Pembelajaran Berbantuan Komputer • Slide • Video / TV • Audio / Radio.

Sedangkan Buku Ajar merupakan salah satu bentuk bahan ajar.

Buku Ajar adalah buku ilmiah berupa uraian materi pembelajaran yang disusun secara logis dan sistematis dengan bahasa yang lugas, digunakan dosen dan mahasiswa dalam pembelajaran (Pannen & Purwanto, 2001)

Pertanyaaan : MENGAPA BUKU AJAR PENTING DALAM PEMBELAJARAN?

1. Guru lebih banyak waktu untuk memberi bimbingan kepada siswa/mahasiswa

2. Siswa dapat belajar sekalipun tidak ada guru.

3. Siswa dapat belajar kapan dan di mana saja

4. Siswa tidak terlalu tergantung kepada guru sebagai satu-satunya sumber informasi

5. Siswa bisa belajar dengan kecepatan masing-masing sesuai dengan potensi

NAh ini sangat penting yg hrs dipahami, mengapa buku ajar ini wajib diwujudkan oleh seorang guru?

Mengacu pada TRILOGI PEMBELAJARAN sbb:

1.  ada Tujuan, 

2 Srtategi 

3. Penilaian

Karena Syarat minimal terjadinya pembelajaran adalah mahasiswa/siswa – Materi – Guru/Dosen

Beban belajar mahasiswa untuk 2 sks (SN-DIKTI, 2015): 2 sks = 340 menit. Kebutuhan bahan bacaan?

Seorang guru memiliki kepentingan untuk memenuhi kebutuhan dlm mengajar nya yaitu dg menata buku ajar sendiri sesuai mata pelajaran yg kita ampu.

Selain itu apa KEUNTUNGAN BUKU AJAR BAGI GURU/DOSEN?

1. Promosi & Kenaikan  Pangkat 

2. Mendapatkan insentif 

3. Finansial-Royalti

4. Eksistensi diri

5. Media Ekspresi

6. Branding Personal dan Institusi

7. Penguatan Keilmuan; dll. Eksistensi diri

Guru adalah sebagai agen Aktivitas Pembelajaran.

CAPAIAN PEMBELAJARAN ? Guru adalah sbg Peneliti dan Pembelajar. Pengalaman dan Kurikulum sebagai pegangan kita dlm menulis buku ajar. Guru membuat RPS/Silabus

Desain pembelajaran sebagai langkah awal untuk memulai. semua mata pelajaran yg di desain itu sama dg outline calon buku kita. nah ini akan menghasilkan buku ajar, Buku modul dan diktat.

Seorang guru juga sbg PENELITI? maka akan menghasilkan buku referensi, monograf, artikel ilmiah, ini bahan untuk mjd buku.

Sekarang kita bisa membedakan JENIS-JENIS BUKU AJAR.

1. BUKU AJAR, 

2. BUKU MODUL, 

3. DIKTAT, 

4. PETUNJUK PRAKTIKUM, 

5. NASKAH TUTORIAL

Kalo BUKU HASIL PENELITIAN/PEMIKIRAN antara lain menghasilkan:

 1. BUKU REFERENSI, 

2. MONOGRAF

Nah inilah yg beliau buat buku yg lalu shg sampai mendapatkan penghargaan terbaik 1 perpusnas dg teman Pendidikan Jarak Jauh. Buku ini hasil penelitian mjd buku referensi saya sajikan mjd sebuah buku yg didalamnya terdapat syarat dg materi yg dibutuhkan oleh guru BK. Ini namanya buku bernovelty.

Bagaimana dengan BUKU AJAR  VS BUKU TEKS?

Buku Ajar pada umumnya: 

1. Ditulis dan dirancang untuk digunakan siswa/mhs.

2. Menjelaskan tujuan pembelajaran. 

3. Disusun berdasarkan pola belajar yang fleksibel.

4. Strukturnya berdasarkan kompetensi yang akan dicapai.

5. Ada pemberian kesempatan latihan bagi mahasiswa.

6. Selalu memberikan rangkuman. 

7. Kepadatan berdasarkan kebutuhan mahasiswa

8. Dikemas untuk digunakan dalam pembelajaran.

9. Mempunyai mekanisme untuk mengumpulkan umpan balik dari mahasiswa.

10.Mencantumkan petunjuk penggunaan buku ajar.

Buku Teks pada umumnya:

1. Ditulis terutama untuk digunakan dosen atau pembaca umum, dipasarkan secara luas.

2. Tidak selalu menjelaskan tujuan pembelajaran. 

3. Disusun secara linier. 

4. Strukturnya berdasarkan logika bidang ilmu (content).

5. Belum tentu memberikan latihan bagi mahasiswa.

6. Belum tentu ada rangkuman.

7. Materi buku teks sangat   

8. Dikemas untuk dijual secara umum.

9.Tidak ada mekanisme untuk mengumpulkan umpan balik dari pemakai. 

10.Tidak memberikan petunjuk cara mempelajarinya.

Sekarang beliau paparkan bagaimana CARA PENYUSUNAN BUKU AJAR?

1. PENATAAN INFORMASI (compilation text)

Guru/Dosen melakukan kompilasi bahan dari berbagai sumber yang telah beredar di pasaran berdasarkan RPS yang telah disusun.

2. PENGEMASAN KEMBALI (information repackaging)

Guru/Dosen melakukan pengemasan kembali dari sumber-sumber yang telah ada disesuaikan dengan kebutuhan kompetensi yang ingin dicapai dalah RPS.

3. MENULIS SENDIRI (starting from scratch)

Guru/Dosen menulis sendiri berdasarkan kepakarannya berdasarkan RPS mata kuliah yang diampu.

Ada istilah: PROSEDUR KOMPILASI

Kumpulkan seluruh buku, artikel jurnal ilmiah, dan sumber acuan lain yang digunakan dalam mata pelajaran seperti yang tercantum dalam daftar pustaka di RPS. 

Tentukan bagian-bagian buku, artikel jurnal ilmiah, dan bagian dari sumber acuan lain yang digunakan per Bahan Kajian sesuai dengan RPS. 

Fotokopi seluruh bagian dari sumber yang digunakan per Bahan Kajian sesuai dengan RPS. 

Pilahlah hasil fotocopy tersebut berdasarkan urutan Bahan Kajian yang sesuai dengan RPS.

Buatlah/tulislah halaman penyekat bahan untuk setiap Bahan 

    Kajian/BAB. 

6. Bahan-bahan yang sudah dilengkapi dengan halaman penyekat untuk 

    setiap Bahan Kajian kemudian dijilid rapi (selanjutnya dicopy untuk 

    dibagi kepada mahasiswa). 

7. Buatlah/tulislah pedoman guru/dosen dan pedoman siswa/mahasiswa 

    untuk mendampingi bahan yang sudah dikompilasi tersebut.

Nah skr: PROSEDUR PENGEMASAN KEMBALI INFORMASI

Informasi yang sudah ada di pasaran dikumpulkan berdasarkan kebutuhan (RPS + RTM) Informasi tersebut disusun kembali/ditulis ulang dengan gaya bahasa dan strategi yang sesuai untuk menjadi buku ajar (digubah), kemudian ditambahkan:

Kemampuan/kompetensi yang akan dicapai. 

Petunjuk belajar bagi mahasiswa. 

Latihan. 

Ringkasan. 

Umpan balik. 

Evaluasi formatif.

PERTIMBANGAN PENULISAN BUKU AJAR OLEH GURU/DOSEN (MENULIS SENDIRI) ????

Guru merupakan pakar dalam bidangnya (menguasai bidang ilmu). 

Guru mempunyai kemampuan menulis. 

Guru memahami kebutuhan mahasiswa dalam bidang ilmu yang dibinanya. 

Guru memiliki kemampuan mendesain pembelajaran, Nah guru adalah pakar bagi dirinya sendiri, ini skill kita sebenarnya ga bisa tertandingi dg profesi pekerjaan yg lain, bangga menjadi guru.

PRINSIP-PRINSIP PEMILIHAN MATERI BUKU AJAR MELIPUTI :

1. PRINSIP RELEVANSI

Materi pembelajaran hendaknya ada hubungannya dan memberikan kontribusi bagi upaya pencapaian capaian pembelajaran mata kuliah dan kemampuan akhir. Misalnya, jika kemampuan yang diharapkan dikuasai mahasiswa berupa menghafal fakta, maka materi pembelajaran yang diajarkan harus berupa fakta.

2. PRINSIP KONSISTENSI/KEAJEGAN

Materi pembelajaran harus konsisten dengan kemampuan akhir yang ingin dicapai, baik dari segi jumlah materi maupun dari taksonominya. Jika kemampuan akhir yang harus dikuasai mahasiswa empat macam, maka materi buku ajar yang harus dikembangkan juga harus meliputi empat macam.

3. PRINSIP KECUKUPAN

Materi yang diajarkan hendaknya cukup memadai dalam membantu mahasiswa menguasai kemampuan akhir yang diharapkan. Materi tidak boleh terlalu sedikit dan tidak boleh terlalu banyak. Jika terlalu sedikit akan kurang membantu mencapai capaian pembelajaran mata kuliah dan kemampuan akhir. Sebaliknya, jika terlalu banyak akan membuang-buang waktu dan tenaga yang tidak perlu untuk mempelajarinya.

SISTEMATIKA BUKU AJAR

Biasanya tergantung dari penerbit juga ya, tetapi kita sbg seorang guru juga memiliki kesiapan unt menata outline buku kita sendiri yaitu: BAB 1 Pendahuluan

Penyajian

Penutup

Daftar Pustaka

Senarai (glossary)

Tinjauan Mata Pelajaran : Prakata  

֍ Petunjuk Penggunaan Buku Ajar bagi Mahasiswa 

֍ Identitas Mata Kuliah 

֍ Deskripsi Singkat Isi Buku Ajar 

֍ Kegunaan Mata Kuliah bagi Mahasiswa 

֍ Capaian Pembelajaran Mata kuliah

2. BAB I 

Kemampuan Akhir 

Indikator 

Pendahuluan, terdiri dari: 

֍ Deskripsi singkat berupa gambaran umum tentang 

     cakupan bab tersebut.  

֍ Relevansi antara bab tersebut dengan pengalaman 

     yang telah dimiliki mahasiswa atau manfaat bagi 

     mahasiswa.

Penyajian:     

֍ Uraian atau penjelasan materi (sesuai dengan jenis 

     materi) dan diikuti dengan contoh-contoh. 

֍ Ilustrasi yang sesuai dengan uraian materi. 

֍ Tugas dan Latihan yang dilakukan mhs setelah 

      membaca uraian materi. 

֍ Rangkuman/ringkasan dari konsep atau prinsip yang 

     dibahas.

Penutup, terdiri dari:   

 ֍ Penilaian, konsisten dengan rumusan indikator dan Kemampuan 

      Akhir. 

֍ Umpan balik, untuk dapat menilai sendiri hasil belajarnya (kunci 

      jawaban tes). 

֍ Tindak lanjut, diperlukan juga: DAFTAR PUSTAKA, SENARAI, berupa daftar istilah teknis yang dianggap penting dan perlu dijelaskan. DAFTAR INDEX (jika diperlukan).

Demikian yang disampaikan narsum kita yang hebat dan cerdas serta dedikasi yang tinggi sehingga terpilih penulis terbaik di Perpusnas. Semoga Allah SWT memberikan kemudahan buat beliau yang telah menularkan ilmunya menjadikan amal jariyah. Aamiin

Wassalamu'alaikum,

                                                                                                                    Salam manis buat pembaca














Friday 17 February 2023

Merangkai Diksi dan Seni

 





Judul                : Merangkai Diksi dan Seni

Resume Ke      : 18

Gelombang      : 28

Tanggal            : 17 Februari  2023

Tema                : Diksi dan Seni Bahasa

Narasumber     : mAyDearly

Moderator        : wIdya AreMa

Assalamu'alaikum, salam manis buat pembaca yang budiman yang telah meninggalkan goresan melalui lentikan jari jemari yang ikhlas beramal semoga jadi barokah. Alhamdulillah segala puji syukur selalu kita panjatkan kehadirat Ilahi Robbi yang melimpahkan rahmat dan hidayah untuk kita semua serta salawat dan salam semoga tercurahkan kepada junjungan Nabi Muhammad SAW yang kita nantikan syafaatnya di yaumil kiayamah. Aamiin

Tak terasa bangun tidur hujan rintik menyertai datangnya sore menjelang maghrib dan terdengar suara adzan menggema di seluruh jagad raya menjadikan suasana lebih khusyuk menyiapkan diri beribadah kepada Allah SWT.

Malam yang ke 18 pertemuan KBMN ini akan mendatangkan nara sumber yang hebat yaitu Maydearly yang dimoderatori ibu Widya Arema dan mengambil tema : DIKSI DAN SENI BAHASA". Sebelum berlanjut perlu kita tahu siapa narsum malam hari ini, mari kita baca CVnya:


Yuk kita baca karya narsum yang hebat ini.....

Senja Mengukir Cinta

Oleh: Maydearly

Deru angin dalam semilir

Mengukir ruang resah

Tentang senja paling gulita

Yang membawa rasa untuk dia.

Untuk rembulan dalam temaram

Ku titipkan singasana cinta

Berceloteh tentang rindu

Yang bersembunyi dalam diam.

Sunyi bertahta dalam gelap

Hampa riak suara, kelabu

Hanya menandu rindu

Dari cinta yang berselimut dingin.

Rasa cinta yang tetap terjaga

Bak bersanding dengan alam

Menjadi singgasana keabadian

Membumi dengan lubuk paling dalam.

Untuk dia, ku jaga rasa

Memeluk rindu seabad

Ku sampaikan dalam maya

Agar terukir cerita paling menawan.

Sungguh karya yang luar biasa, semoga kita dapat meniru untaian kalimat yang menyentuh kalbu.

Seperti biasa materi malam ini akan kita bagi menjadi 4 sesion. 

Pembuka

Paparan materi

Tanya jawab

Penutup.

Sebelum dimulai diawali dengan untaian kasih sayang untuk kita semua, begini...

"Sahabat adalah kata sederhana yang acap kali merapal makna dalam jiwa. Pada sahabat kerap kita terbangkan kepingan kisah yang tersusun rapi. Sahabat adalah ia yang paling mengerti hati kita dalam lara nan pekat, meski kerap kita tancapkan luka, sang sahabat akan membalas dengan seribu pelukan.

Terkadang dalam hidup ada robekan paling tidak sopan yang menenggelamkan kita dalam tangisan, namun seorang sahabat membawa kita tertatih berjalan dan mengambil sisa tawa untuk masa depan. Menguatkan lewat doa dan menggenggam dengan Bismillah."


PENGERTIAN DIKSI

Diksi – akar katanya dari bahasa Latin: dictionem. Kemudian diserap ke dalam bahasa Inggris menjadi diction. Kata kerja ini berarti: pilihan kata. Maksudnya, pilihan kata untuk menuliskan sesuatu secara ekspresif. Sehingga tulisan tersebut memiliki ruh dan karakter kuat, mampu menggetarkan atau mempermainkan pembacanya.

Dalam sejarah bahasa, Aristoteles – filsuf dan ilmuwan Yunani inilah yang memperkenalkan diksi sebagai sarana menulis indah dan berbobot. Gagasannya itu ia sebut diksi puitis yang ia tulis dalam Poetics– salah satu karyanya. Seseorang akan mampu menulis indah, khususnya puisi, harus memiliki kekayaan yang melimpah: diksi puitis. Gagasan Aristoteles dikembangkan fungsinya, bahwa diksi tidak hanya diperlukan bagi penyair menulis puisi, tapi juga bagi para sastrawan yang menulis prosa dengan berbagai genre-nya.


William Shakespeare dikenal sebagai sastrawan yang sangat piawai dalam menyajikan diksi melalui naskah drama. Ia menjadi mahaguru bagi siapa saja yang berminat menuliskan romantisme dipadu tragedi. Diksi Shakespeare relevan untuk menulis karya yang bersifat realita maupun metafora. Gaya penyajiannya sangat komunikatif, tak lekang digilas zaman.

Mengapa Diksi begitu penting dalam kajian sebuah bahasa?

Sebab banyak keindahan  atas sebuah kata yang tak tereja oleh bibir. 

Diksi bak pijar bintang di angkasa yang menunjukan dirinya dengan kilauan, mempesona dan tak membosankan.

Lantas, apakah begitu sulit kita dalam berdiksi?

Terkadang banyak penulis yang merasa takut dalam memulai sebuah tulisan, terkadang lidah kita merasa kelu untuk menulis sesuatu yang menakjubkan. Ada keraguan yang dibungkam sebelum diterjemahkan dalam bahasa, Apakah mungkin saya bisa menulis sebuah bahasa yang indah? Lantas jurus apa yang harus kita pakai agar kita mampu menulis dengan segala keindahan?

1. Sense of Touch adalah menulis dengan melibatkan indera peraba. indra peraba dapat digunakan untuk memperinci dengan apik tekstur permukaan benda, atau apapun. Penggunaan indra peraba ini sangat cocok untuk menggambarkan detail suatu permukaan, gesekan, tentang apa yg kita rasakan pada kulit. Aplikasi indra peraba ini juga sangat tepat digunakan untuk menggambarkan sesuatu yang tidak terlihat, seperti angin misalnya. Atau, cocok juga diterapkan untuk sesuatu yang kita rasakan dengan menyentuhnya, atau tidak dengan menyentuhnya.

 Contoh: "Pada pori-pori angin yang dingin, aku pernah mengeja rindu yang datang tanpa permisi".

2. Sense of Smell adalah menulis dengan melibatkan indra penciuman hal ini akan membuat tulisan kita lebih beraroma. Tehnik ini akan lebih dahsyat jika dipadukan dengan indra penglihatan.

 Contoh: "Di kepalaku wajahmu masih menjadi prasasti, dan aroma badanmu selalu ku gantungkan dilangit harapan".

3. Sense of Taste adalah menulis dengan melibatkan indra perasa. Merasakan setiap energi yang ada di sekitar kita. Penggunaan indra perasa sangat ampuh untuk menggambarkan rasa suatu makanan, atau sesuatu yg tercecap di lidah.

Contoh: "Ku kecup rasa pekat secangkir kopi di tangan kananku, sembari ku genggam Hp tangan  kiriku. Telah terkubur dengan bijaksana, dirimu beserta centang biru, diriku bersama centang satu".

4. Sense of Sight adalah menulis dengan melibatkan indra penglihatan memiliki Prinsip “show, don’t tell". Selalu ingat, dalam menulis, cobalah menunjukkan kepada pembaca (dan tidak sekadar menceritakan semata). Buatlah pembaca seolah-olah bisa “melihat” apa yang tengah kita ceritakan. Buat mereka seolah bisa menonton dan membayangkannya.  Prinsip utama dan manjur dalam hal ini adalah DETAIL. Tulislah apa warnanya, bagaimana bentuknya, ukurannya, umurnya, kondisinya.

Contoh: "Derit daun pintu mencekik udara ditengah keheningan, membuatku tersadar jika kamu hanya sebagai lamunan".

5. Sense of hearing adalah menulis dengan melibatkan energi yang kita dengar. Begitu banyak suara di sekitar kita. Belajarlah untuk menangkapnya. Bagaimana? Dengarlah, lalu tuliskan. Mungkin, inilah sebab mengapa banyak penulis sukses yang kadang menanti hening untuk menulis. Bisa jadi mereka ingin menyimak suara-suara. Sebuah tulisan yang ditulis dengan indra pendengaran akan terasa lebih berbunyi, lebih bersuara. Selain itu, penulis juga bisa berkreasi dengan membuat hal-hal yang biasanya tak terdengar menjadi terdengar. 

Contoh: "Derum kejahatan yang mendekat terasa begitu kencang. Udara hening, tetapi terasa berat oleh jerit keputusasaan yang dikumandangkan bebatuan, sebuah keputusan yang menghakimiku untuk tak lagi merinduimu".

Ajakan untuk kita bisa membuat walau sederhana di malam ini, akan saya coba tuk menulis:

Senja diikuti rintik hujan dan lampu meredup

Ku ayunkan mata kail di kolam yang menggenang

Tak kusangka kunang-kunang kesana kemari 

Hiruk pikuk mengelilingi padi dengan riang hati

Sudah lama pertemuan menanti

Dari sahabat yang ada di Kediri

Demikian sekelumit resume materi malam ini semoga menambah kekayaan ilmu akan banyaknya dan aneka ragam ilmu yang terhampar di bumi dan lautan serta yang membahana di angkasa raya.

Wassalamu'alaikum,

                                                                                            Salam manis penulis